Mg Dalam Garam Inggris
Magnesium
adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Mg dan nomor atom
12 serta berat atom 24,31. Magnesium adalah elemen terbanyak kedelapan yang
membentuk 2% berat kulit bumi, serta merupakan unsur terlarut ketiga terbanyak
pada air laut. Logam alkali tanah ini terutama digunakan sebagai zat campuran
(alloy) untuk membuat campuran alumunium-magnesium yang sering disebut
"magnalium" atau "magnelium".
Magnesium
merupakan salah satu jenis logam ringan dengan karakteritik sama dengan aluminium
tetapi magnesium memiliki titik cair yang lebih rendah dari pada aluminium.
Seperti pada aluminium, magnesium juga sangat mudah bersenyawa dengan udara
(Oksgen).Perbedaannya dengan aluminium ialah dimana magnesium memiliki
permukaan yang keropos yang disebabkan oleh serangan kelembaban udara karena
oxid film yang terbentuk pada permukaan magnesium ini hanya mampu melindunginya
dari udara yang kering.Unsur air dan garam pada kelembaban udara sangat
mempengaruhi ketahanan lapisan oxid pada magnesium dalam melindunginya dari
gangguan korosi.Untuk itu benda kerja yang menggunakan bahan magnesium ini
diperlukan lapisan tambahan perlindungan seperti cat atau meni.
Magnesium
murni memiliki kekuatan tarik sebesar 110 N/mm2 dalam bentuk hasil
pengecoran (Casting), angka kekuatan tarik ini dapat ditingkatkan melalui
proses pengerjaan. Magnesium bersifat lembut dengan modulus elsatis yang sangat
rendah. Magnesium memiliki perbedaan dengan logam-logam lain termasuk dengan
aluminium, besi tembaga dan nickel dalam sifat pengerjaannya dimana magnesium
memiliki struktur yang berada didalam kisi hexagonal sehingga tidak mudah
terjadi slip. Oleh karena itu,magnesium tidak mudah dibentuk dengan pengerjaan
dingin.Disamping itu, presentase perpanjangannya hanya mencapai 5 % dan hanya
mungkin dicapai melalui pengerjaan panas.
a.
Sifat Fisik Magnesium
Magnesiumsulfat adalah senyawakimia garam anorganik yang mengandung magnesium, sulfur dan oksigen, dengan rumus kimia MgSO4. Di alam, terdapat dalam
bentuk mineral sulfat heptahidrat epsomit(MgSO4·7H2O),
atau umumnya disebut garam Epsom. Nama ini diambil dari sebuah air terjun
mengandung saline yang terdapat di kota Epsom di Surrey, Inggris. Garam epsom terdapat dialam sebagai mineral
murni. Bentuk hidratlainnya adalah kiserit.
b.
Sifat Kimia Magnesium
ü Ø Magnesium
oksida merupakan oksida basa sederhana.
ü Ø Reaksi
dengan air:
ü MgO
+ H2O --> Mg(OH)2
ü Ø Reaksi
dengan udara:
§ Menghasilkan
MO dan M3N2 jika dipanaskan.
ü Ø Reaksi
dengan Hidrogen:
§ tidak
bereaksi
ü Ø Reaksi
dengan
klor:
§ M
+ X2 --> (dipanaskan) -->
MX2 (garam)
c.
Sifat mekanik Magnesium
·
Rapat massa magnesium adalah 1,738
gram/cm3.
·
Magnesium murni memiliki kekuatan tarik
sebesar 110 N/mm2 dalam bentuk hasil pengecoran (Casting)
d.
Proses Pembuatan Magnesium
Magnesium
adalah elemen logam terbanyak ketiga (2%) di kerak bumi setelah besi dan
aluminium. Kebanyakan magnesium berasal dari air laut yang mengandung 0,13%
magnesium dalam bentuk magnesium klorida. Pertama kali diproduksi pada tahun
1808, logam magnesium dapat didapat dengan cara electrolitik atau reduksi
termal. Pada metode elektrolisis, air laut dicampur dengan kapur (kalsium
hidroksida) dalam tangki pengendapan.Magnesium hidroksida presipitat mengendap,
disaring dan dicampur dengan asam klorida.Larutan ini mengalami elektrolisis
(seperti yang dilakukan pada aluminium); agar eksploitasi menghasilkan logam
magnesium, yang kemudian dituang/dicor menjadi batang logam untuk diproses
lebih lanjut ke dalam berbagai bentuk.
Dalam
metode reduksi thermal, batuan mineral yang mengandung magnesium (dolomit,
magnesit, dan batuan lainnya) dibagi dengan reduktor (seperti ferrosilicon
serbuk, sebuah paduan besi dan silikon), dengan memanaskan campuran di
dalam ruang vakum. Sebagai hasil reaksi ini, wujud uap dari magnesium, dan uap
tersebut mengembun menjadi kristal magnesium. Kristal ini kemudian meleleh,
halus, dan dituang menjadi batang logam untuk diproses lebih lanjut ke dalam
berbagai bentuk.
e.
Magnesium dan paduan magnesium
Magnesium
(Mg) adalah logam teknik ringan yang ada, dan memiliki karakteristik meredam
getaran yang baik. Paduan ini digunakan dalam aplikasi struktural dan
non-struktural dimana berat sangat diutamakan. Magnesium juga merupakan unsur
paduan dalam berbagai jenis logam nonferro.
Paduan
magnesium khusus digunakan di dalam pesawat terbang dan komponen rudal,
peralatan penanganan material, perkakas listrik portabel, tangga, koper,
sepeda, barang olahraga, dan komponen ringan umum. Paduan ini tersedia sebagai
produk cor/tuang (seperti bingkai kamera) atau sebagai produk tempa (seperti
kontruksi dan bentuk balok/batangan, benda tempa, dan gulungan dan lembar
plat). Paduan magnesium juga digunakan dalam percetakan dan mesin tekstil untuk
meminimalkan gaya inersia dalam komponen berkecepatan tinggi.
Karena
tidak cukup kuat dalam bentuk yang murni, magnesium dipaduankan dengan berbagai
elemen untuk mendapatkan sifat khusus tertentu, terutama kekuatan untuk rasio
berat yang tinggi. Berbagai paduan magnesium memiliki pengecoran, pembentukan,
dan karakteristik permesinan yang baik. Karena magnesium mengoksidasi dengan
cepat (pyrophpric), ada resiko/bahaya kebakaran, dan tindakan pencegahan yang
harus diambil ketika proses permesinan, grindling, atau pengecoran pasir magnesium.
Meskipun demikian produk yang terbuat dari magnesium dan paduannnya tidak
menimbulkan bahaya kebakaran selama penggunaannya normal.
Sifat-sifat
mekanik magnesium terutama memiliki kekuatan tarik yang sangat rendah.Oleh
karena itu magnesium murni tidak dibuat dalam teknik.Paduan magnesium memiliki
sifat-sifat mekanik yang lebih baik serta banyak digunakan Unsur-unsur paduan
dasar magnesium adalah aluminium, seng dan mangan.
Penambahan
Al diatas 11%, meningkatkan kekerasan, kuat tarik dan fluidity (keenceran)
Penambahan seng meningkatkan ductility (perpanjangan relative) dan castability
(mampu tuang).Penambahan 0,1 – 0,5 % meningkatkan ketahanan korosi.Penambahan
sedikit cerium, zirconium dan baryllium dapat membuat struktur butir yang halus
dan meningkatkan ductility dan tahan oksidasi pada peningkatan suhu.
Berdasarkan
hasil analisis terhadap diagram (Gambar 1.19) keseimbangan paduan antara
Magnesium-Aluminium dan Magnesium- Zincum, mengindikasikan bahwa larutan padat
dari Magnesium-Aluminium maupun Magnesium Zincum dapat meningkat sesuai dengan
peningkatan Temperaturnya dimana masing-masing berada pada kadar yang sesuai
sehingga dapat “strengthening-heat treatment” melalui metoda pengendapan. Hanya
sedikit kadar “rare metal” (logam langka) dapat memberikan pengaruh yang sama
kecuali pada Silver yang sedikit membantu termasuk pada berbagai jenis logam
paduan lain melalui “ageing”.
·
Magnesium paduan tempa (Wrought Alloys)
Magnesium paduan tempa
dikelompokkan menurut kadar serta jenis unsur paduannya yaitu :
i.
Magnesium dengan 1,5 % Manganese
ii.
Paduan dengan Aluminium , Seng serta
Manganese
iii.
Paduan dengan Zirconium (paduan jenis
ini mengandung kadar Seng yang tinggi sehingga dapat dilakukan proses perlakuan
panas.
iv.
Paduan dengan Seng, Zirconium dan
Thorium (Creep resisting-Alloys)
f.
Penandaan paduan magnesium
Paduan Magnesium
ditetapkan sebagai berikut:
·
Satu atau dua huruf awalan, menunjukkan
elemen paduan utama.
·
Dua atau tiga angka, menunjukkan
persentase unsur paduan utama dan dibulatkan ke desimal terdekat.
·
Huruf abjad (kecuali huruf I dan O) menunjukkan
standar paduan dengan variasi kecil dalam komposisi.
·
Simbol untuk sifat material, mengikuti
sistem yang digunakan untuk paduan aluminium.
·
Sebagai contoh, ambil paduan AZ91C-T6:
·
Unsur-unsur paduan utama adalah
aluminium (A sebesar 9%, dibulatkan) dan seng (Z sebesar 1%).
·
Huruf C, huruf ketiga dari alfabet,
menunjukkan bahwa paduan ini adalah yang ketiga dari satu standar (kemudian
dari A dan B, yang merupakan paduan pertama dan kedua yang standar,
berturut-turut).
·
T6 paduan menunjukkan bahwa larutan ini
telah direaksikan dan masa artifiasial.
ii. Magnesium
paduan Cor (Cast Alloys)
Paduan ini dapat
dikelompokan kedalam :
I.
Paduan dengan Aluminium, Zincum dan
Manganese.Paduan cor ini merupakan paduan yang yang bersifat “heat tretable –
Alloys”.
II.
Paduan dengan Zirconium, Zincum dan
Thorium, paduan dengan unsur Zirconium dan Thorium merupakan paduan cor yang
bersifat heat treatable dan creep resisiting.
III.
Paduan dengan Zirconium dengan Rare
earth metal serta Silver merupakan paduan Cor yang dapat di-heat treatment.
IV.
Paduan dengan Zirconium, beberapa dari
paduan Cor ini dapat di-heat treatment.
a)
Proses perlakuan panas pada Magnesium
Paduan
Jika
Magnesium telah mengandung unsur paduan dengan jenis dan kadar yang memadai dan
memiliki sifat tertentu maka untuk mencapai sifat yang dikehendaki dapat
dipertimbangkan untuk kemungkinan dapat diperbaiki serta penyempurnaan melalui
proses perlakuan panas, akan tetapi untuk peningkatan tegangannya hanya
Magnesium dengan unsur Alumunium dan rare Metal yang memungkinkan dapat
ditingkatkan, hal ini juga masih tergantung pada kesesuaian dan ketepatan
prosedur pelaksanaannya sehingga dapat dicapai sifat yang sesuai dengan
kebutuhan, untuk itu prosedur berikut merupakan bagian dari pelaksanan
perlakuan terhadap Magnesium, antara lain :
Natural
Ageing
Precipitation
treatment
Precipitation
without previus Solution treatment(Pengendapan tanpa pelarutan awal)
Dengan
demikian bahan paduan ini harus didinginkan diudara atau diquenching setelah
proses pelarutan dengan prosedur yang benar.
b) Fabrikasi Magnesium Paduan
Magnesium
dapat dibentuk melalui berbagai metoda pengecoran seperti Sand-Casting,
Die-Casting serta pressure Die Casting, dengan berbagai dimensi termasuk untuk
kebutuhan tempa seperti rolling, Forging dan extruding. Dalam proses rolling
dari Magnesium paduan tempa ternyata memiliki perbedaan pada Kekuatan tarik,
ketahanan stress dan prosentase pertambahan panjang menurut arah pengerolannya,
dimana pengerolan pada arah melintang (Transverse direction) lebih tinggi dari
pada pengerolan pada arah memanjang (Longitudinal direction). Pembentukan
dengan pemesinan (Machining) sering kali diperlukan perhatian
khusus karena pada akhir pemotongan sering kali terjadi kegosongan (hangus)
yang mengakibatkan sisa pemotongan menjadi mudah terbakar, hal ini disebabkan
oleh terjadinya gesekan selama pemotongan, untuk itu ketajaman alat potong ini
harus diperhatikan serta menyediakan peralatan pemadam kebakaran yang sesuai
yaitu dry-fire extinguisher. Proses pendinginan dengan media Water base Colant
tidak sesuai pemakaiannya.
Proses
penyambungan pada Magnesium yang paling sesuai ialah dengan baut (Bolting) atau
di keling (riveting), namun dapat juga dilas dengan las busur yang menggunakan
bususr argon, oxyassetyline atau dengan metode electrical resistance. Untuk
melindungi permukaan Magnesium terhadap pengaruh gangguan korosi dapat
dilakukan dengan memberikan lapisan pelindung dengan cat yang terlebih dahulu
dibebaskan dari minyak atau greace dan akan lebih baik jika dilapisi terlebih
dahulu dengan Chromat, dengan metode ini kondisi permukaan akan bertahan tanpa
perubahan yang berarti pada periode resonansi. Untuk melindungi Magnesium dari
serangan korosi galvanis bagian paduan yang berhubungan dengan lain, terkena
larutan electrolyte atau lembab maka bagian ini harus dilapisi dengan cat atau
Jointer Compound jika logam yang memiliki beda potensialnya sangat kecil
seperti Aluminium dengan Magnesium, akan tetapi jika Magnesium menyerang baja
dengan luas kontak diluar jangkauannya, maka dapat juga digunakan non Conductor
gasket.
c)
Penerapan Magnesium paduan
Magnesium
paduan Cor yang dibentuk dengan cetakan pasir (Sand-Cast) banyak digunakan
dalam pembuatan block-block engine pada Motor bakar, sedangkan Magnesium yang
dibentuk dengan Pressure Die-Casting banyak digunanakan dalam pembuatan
peralatan rumah tangga dan kelengkapan kantor. Magnesium Cor tempa dibentuk
dengan cara extrusi dan digunakan sebagai Trap dan relling tangga. Magnesium
paduan juga digunakan dalam Teknologi Nuclear sebagai tabung Uranium dimana
Magnesium sangat rendah dalam penyerapan Neutron pada penampang lintang.
A. Manfaat
Magnesium
a. Magnesium
dapat digunakan untuk memberi warna putih terang pada kembang api dan pada
lampu Blitz
b. Senyawa
MgO dapat digunakan untuk melapisi tungku, karena senyawa MgO memiliki titik
leleh yang tinggi
c. Senyawa
Magnesim Hidroksida diguakan dalam pasta gigi untuk mengurangi asam yang
terdapat di mulut dan mencegah terjadinya kerusakan gigi, sekaligus sebagai
pancegah maag
d. Membuat
campuran logam semakin kuat dan ringan sehingga biasa digunakan pada alat-alat
rumah tangga
B. Efek
samping penggunaan Magnesium
·
Menghirup debu atau asap mengandung
magnesium dapat mengiritasi saluran pernafasan dan dapat menyebabkan demam fume
logam. Gejala dapat termasuk batuk, sakit dada, demam, dan leukositosis.
·
Apabila tertelandapat menyebabkan sakit
perut dan diare.
·
Molten magnesium dapat menyebabkan luka
bakar kulit serius.
·
Konsentrasi tinggi dari debu dapat
menyebabkan iritasi mekanis.
·
Melihat api magnesium dapat menyebabkan
cedera mata.
C. Penyimpanan
dan Penanganan Magnesium
1. Simpan dalam wadah yang tertutup rapat.
2. Simpan di tempat yang kering dan berventilasi.
3. Hindari tempat penyimpanan yang lembab
4. Jauhkan dari oksidasi, klorin, bromin, yodium, asam,dan semua sumber api.
Magnesium
adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Mg dan nomor atom
12 serta berat atom 24,31. Magnesium adalah elemen terbanyak kedelapan yang
membentuk 2% berat kulit bumi, serta merupakan unsur terlarut ketiga terbanyak
pada air laut. Logam alkali tanah ini terutama digunakan sebagai zat campuran
(alloy) untuk membuat campuran alumunium-magnesium yang sering disebut
"magnalium" atau "magnelium".
GARAM INGGRIS
Magnesium sulfat (atau magnesium sulfat) adalah senyawa kimia yang mengandung
magnesium, sulfur dan oksigen, dengan rumus MgSO4. Hal ini sering dijumpai
sebagai epsomite heptahydrate (MgSO4 · 7H2O), biasa disebut garam Epsom,Mencari
kaitan antara kekuatan asam dan basa pembentuk garam dan sifat larutan garam.
NO RUMUS KIMIA GARAM BASA PEMBENTUK ASAM PEMBENTUK SIFAT LARUTAN RUMUS JENIS
RUMUS JENIS 1. CuSO4 Cu(OH)2 Basa lemah H2SO4 Asam kuat asamBila teori Kekulé
dan Couper digunakan untuk mengintepretasikan struktur garam luteo, senyawa
yang mengandung kation logam dan aminua dengan rumus rasional Co(NH3)6Cl3, maka
struktur singular harus diberikan. Sifat sebenarnya dari valensi tambahan ini
diungkapkan oleh kimiawan Inggris Nevil Vincent Sidgewick (1873-1952). Ia
mengusulkan sejenis ikatan kovalen dengan pasangan elektron yang hanya
disediakan oleh salah satu atom, yakni ikatan koordinat.Teori lain menjelaskan
bahwa kemampuan ikatan (afinitas kimia) atom tertentu yang terikat sejumlah
tertentu atom lain. Kimiawan Jerman Stradouity Friedrich August Kekulé
(1829-1896) dan kimiawan Inggris Archibald Scott Couper (1831-1892) Bila teori
Kekulé dan Couper digunakan untuk mengintepretasikan struktur garam luteo,
senyawa yang mengandung kation logam dan aminua dengan rumus rasional
Co(NH3)6Cl3, maka struktur singular (gambar 3.4(a)) harus diberikan.Segera
setelah itu, JA Chaptal menerbitkan analisis dari empat jenis tawas,
yaitu Romawi tawas, Levant tawas, tawas Inggris dan tawas diproduksi oleh
dirinya sendiri. Analisis ini menyebabkan hasil yang sama seperti Vauquelin.
Produk komersial adalah salah satu garam padat terhidrasi, dengan rumus kimia
Al2(SO4)3. 13 sampai 15 H2O. Produk ini dikirim dalam bentuk serpih, bubuk atau
balok. Di Eropa, bagian terbesar dari aluminium sulfat dihasilkan oleh reaksi
asam
Dengan mempelajarinya diharapkan kamu dapat mengelompokkan sifat larutan asam, basa dan garam melalui alat dan indikator dengan bahan di sekitarmu. Selain itu kamu juga diharapkan memahami unsur dan rumus kimia serta perbandingan sifat unsur, .. KNO3. pembuatan pupuk. 3. Kalsium karbonat. CaCO3. bahan bangunan,. bahan baku. pembuatan asam. 4. Natrium fosfat. Na3PO4. bahan detergen. 5. Natrium fluorida. NaF. pasta gigi. 6. Magnesium sulfat. MgSO4. garam inggris atauContoh lainnya, air mengandung partikel-partikel terkecil yang berbeda dengan partikel-partikel terkecil yang menyusun garam dapur. Begitu banyak ragam partikel-partikel terkecil yang ada di alam sesuai dengan beragamnya zat yang ada di alam. Berdasarkan berbagai fenomena yang ada, John Dalton (1766–1844) yang merupakan seorang guru kimia dari Inggris, pada 1808 mengajukan pemikiran tentang partikel terkecil yang menyusun materi tersebut.MOTIVASI THE POWER OF KEPEPET DAN KEBETULAN-KEBETULAN (PUN) TERJADI "Seandainya sekarang Anda tidak memiliki uang tabungan. Penghasilan majalah bahasa inggris. Modul 1 People and place 1. My Personality Hello guy's good morning, I will introduce my self : my Zat kimia ini merupakan suatu pelarut yang penting, yang memiliki kemampuan untuk melarutkan banyak zat kimia lainnya, seperti garam-garam, gula, asam, beberapa jenis gas dan banyak macam molekul organik.
Dengan mempelajarinya diharapkan kamu dapat mengelompokkan sifat larutan asam, basa dan garam melalui alat dan indikator dengan bahan di sekitarmu. Selain itu kamu juga diharapkan memahami unsur dan rumus kimia serta perbandingan sifat unsur, .. KNO3. pembuatan pupuk. 3. Kalsium karbonat. CaCO3. bahan bangunan,. bahan baku. pembuatan asam. 4. Natrium fosfat. Na3PO4. bahan detergen. 5. Natrium fluorida. NaF. pasta gigi. 6. Magnesium sulfat. MgSO4. garam inggris atauContoh lainnya, air mengandung partikel-partikel terkecil yang berbeda dengan partikel-partikel terkecil yang menyusun garam dapur. Begitu banyak ragam partikel-partikel terkecil yang ada di alam sesuai dengan beragamnya zat yang ada di alam. Berdasarkan berbagai fenomena yang ada, John Dalton (1766–1844) yang merupakan seorang guru kimia dari Inggris, pada 1808 mengajukan pemikiran tentang partikel terkecil yang menyusun materi tersebut.MOTIVASI THE POWER OF KEPEPET DAN KEBETULAN-KEBETULAN (PUN) TERJADI "Seandainya sekarang Anda tidak memiliki uang tabungan. Penghasilan majalah bahasa inggris. Modul 1 People and place 1. My Personality Hello guy's good morning, I will introduce my self : my Zat kimia ini merupakan suatu pelarut yang penting, yang memiliki kemampuan untuk melarutkan banyak zat kimia lainnya, seperti garam-garam, gula, asam, beberapa jenis gas dan banyak macam molekul organik.
manfaat
Garam Inggris
Garam Inggris/Epsom Salt atau dalam bahasa kimia disebut sebagai Magnesium Sulfat (MgSO4) biasa digunakan untuk menambah kadar mineral dalam air. Semua garam rasanya asin. Hanya saja kadar keasinan garam berbeda-beda. Garam dapur dengan rumus kimia NaCl (natrium chlorida) adalah garam yang paling asin.
Garam Inggris telah dikenal selama beratus tahun yang lalu. Garam Inggris dipercaya mujarab menyembuhkan berbagai macam penyakit. Apa saja khasiat garam Inggris? Penamaan garam Inggris atau Epsom salt karena garam ini berasal dari Epsom, Surrey, Inggris.
Berbeda dengan garam meja yang mengandung natrium klorida, kandungan garam Inggris adalah magnesium sulfat. Kandungan inilah yang membuat garam Inggris bersifat menguntungkan, karena dapat menenangkan tubuh, pikiran dan jiwa.
Berikut beberapa khasiat garam Inggris:
1. Menghilangkan
stres dan membuat tubuh santai
Stres dapat menghilangkan magnesium dari dalam tubuh. Kandungan magnesium sulfat garam Inggris yang dilarutkan dalam air hangat dapat diserap melalui kulit dan mengisi ulang tingkat magnesium dalam tubuh. Garam juga dapat menarik racun dari tubuh, menenangkan sistem saraf, mengurangi pembengkakan dan membuat otot-otot rileks.
2. Mengurangi rasa sakit dan kram otot
Merendam kaki dalam bak dengan setengah cangkir garam Inggris, tidak hanya menghilangkan lelah, tetapi juga menghilangkan bau kaki. Garam Inggris menetralisir bau kaki dan melembutkan kulit. Mandi garam Inggris juga diketahui dapat meringankan peradangan dan mengurangi rasa sakit, sehingga bermanfaat dalam pengobatan sakit otot, asma dan migrain.
3. Mengangkat kulit mati
Cobalah pijat dengan satu sendok makan garam Inggris yang dicampur dengan minyak zaitun atau minyak mandi dan digosok ke seluruh tubuh, ini dapat mengangkat kulit mati dan melembutkan kulit.
4. Membantu otot dan saraf berfungsi dengan baik
Studi menunjukkan bahwa magnesium adalah elektrolit dan membantu untuk memastikan berfungsinya otot, saraf dan enzim dengan baik. Garam Inggris juga penting untuk pemanfaatan yang tepat dari kalsium dalam sel, dan dapat mengobati reumatik atau radang sendi.
5. Membantu mencegah pengerasan arteri dan pembekuan darah
Garam Inggris juga dipercaya membantu mencegah penyakit jantung dan stroke dengan menurunkan tekan darah, melindungi elastisitas pembuluh darah, mencegah pembekuan darah dan mengurangi risiko kematian serangan jantung mendadak.
6. Membuat insulin lebih efektif
Garam Inggris ini juga meningkatkan efektivitas insulin, membantu menurunkan risiko atau keparahan diabetes.
7. Meredakan konstipasi atau sembelit
Sejumlah
penelitian telah menunjukkan bahwa garam Inggris dapat juga digunakan untuk
mengobati sembelit. Garam Inggris bertindak seperti pencahar.
Garam Inggris meningkatkan air dalam usus dan dapat membantu sembelit. Namun, sangat diperingatkan bahwa garam Inggris tidak boleh digunakan untuk meringankan sembelit tanpa konsultasi dokter karena dapat berbahaya dalam beberapa kasus.
Garam Inggris meningkatkan air dalam usus dan dapat membantu sembelit. Namun, sangat diperingatkan bahwa garam Inggris tidak boleh digunakan untuk meringankan sembelit tanpa konsultasi dokter karena dapat berbahaya dalam beberapa kasus.